Wangian Rose Lipstik Frederic Malle
Sekiranya anda ingin mengelilingi diri anda dengan kehangatan dan perhatian orang lain, selain pakaian, anda harus memakai pakaian yang harum. Di setiap wanita, tidak kira seberapa kuat dan yakin dirinya, ada makhluk misteri dan romantis. Oleh itu, aroma bunga pasti sesuai dengan anda.
Terdapat banyak warna-warna mewah dan harum yang digabungkan dengan sempurna menjadi komposisi yang indah. Ini adalah, pertama sekali, bunga mawar, melati, ubi manis dan sensual, iris serbuk, magnolia dan bunga bakung yang memabukkan, ungu yang ditusuk oleh angin musim bunga dan banyak lagi. Bunga-bunga itu dikelilingi oleh jejak kasturi, ambar, kacang tonka dan aroma lain yang dapat menyampaikan emosi romantis.
Di antara banyak komposisi minyak wangi, ada banyak yang mewujudkan suasana keajaiban, impian, atau hanya suasana pesona yang luar biasa.
Frederic Malle Lipstick Rose dilancarkan pada tahun 2000. Perfumer Ralf Schwieger termasuk bunga ros, ungu, kasturi, vanila, vetiver, ambar dan limau gedang dalam komposisi. Wangian itu tergolong dalam kumpulan bunga.
Apa yang istimewa dari aroma ini?
Dalam wangian, wanita itu sendiri anggun, memikat, dia mempunyai daya tarikan dan misteri yang istimewa. Aroma lembut dan lesu dengan nuansa serbuk dan kemanisan gincu mewah yang hanya membayangkan warna merah. Aroma yang tahan lama dan kaya mempesona dan menarik.
Mawar di dalamnya fatal dan terang, memikat dan lemah lembut, memikat dan menyihir dengan kecanggihannya. Penyair selalu membandingkan pesona wanita dengan bunga yang indah, terutama bunga mawar. Di Frederic Malle Lipstik Rose, seorang wanita penuh dengan pesona yang mengelilinginya dengan aroma halus.
Frederic MalEau de parfum Frederic Malle Lipstik Rose adalah sejambak bunga mawar, di mana anda ingin terjun dan menyedut, menyedut, ia menarik, menyentuh, menggembirakan. Dalam komposisi minyak wangi, rasa kagum terhadap seorang wanita ditebak, yang tidak hanya cantik, dia menggabungkan pesona kepolosan dan hasutan.
Dalam nota wangian yang penuh semangat dan lesu, terdapat hubungan khas dari sejambak wangi dengan
Gincu Merah... Dari hubungan inilah, perfumer Ralf Schwieger memusatkan perhatiannya. Aroma nota serbuk dengan pesona aroma mawar dan kemanisan gincu merah membangkitkan kenangan dunia pawagam, di mana Marilyn Monroe, Brigitte Bardot, Grace Kelly, Elizabeth Taylor dan banyak lagi keindahan Hollywood bersinar, yang di suatu ketika menjadi simbol kewanitaan yang menggoda.
Sekiranya anda ingin mendengar kisah-kisah indah dengan nota sensual yang beraroma, Frederic Malle Lipstik Rose akan menceritakannya dari zaman Old Hollywood. Lipstik Rose adalah lambang glamor dan kewanitaan dengan aroma mawar, violet dan gincu manis.